Makalah Sel Tumbuhan


KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT.  Karena telah melimpahkan rahmat- Nya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga makalah ini bisa selesai dengan baik .

Terima kasih juga kami ucapkan kepada teman –teman yang telah berkonstribusi dengan memberikan ide- idenya sehingga makalah ini bisa disusun dengan baik dan rapi.

kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca. Namun terlepas dari itu, kami  memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, sehingga kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun demi terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik.  

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ………………………………………………………………………………………....i
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………………...ii
BAB 1 PENDAHULUAN…………………………………………………………………………………....1
1.1    Latar Belakang…………………………………………………………………………....1
1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………….………………..2
             1.3 Tujuan  Penelitian…………………………………………………………………………...3 
BAB 2 PEMBAHASAN……………………………………………………………………………….……….4
             2.1 Pengertian Sel…………………………………………………………………………..……..5
             2.2 Struktur Sel………………………………………………………………………………...…..6
             2.3 Fungsi dan Bagian –bagian Sel……………………………………………….…..…..7
BAB 3 HASIL PENGAMATAN ………………………………………………………………………..…..8
             3.1 Alat dan Bahan…………………………………………………………………….…..….….9
             3.2 Cara Kerja………………………………………..…………………………………….………10
BAB 4 HASIL PENGAMATAN……………………………………..…………………………………….11
             4.1 Data hasil pengamatan……………………………..…………………………………..12
             4.2 Pembahasan……………………………………………..…………………………………..13
BAB 5 PENUTUP……………………………………………………………..………………………….…..14
             5.1 Kesimpulan…………………………………………………..……………………………....15


BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sel merupakan organisasi terkecil dari materil yang mengandung kehidupan. Beberapa ahli biologi mengatakan adanya kehidupan didalam suatu partikel yang lebih kecil dari sel yang terkecil di sebut virus.

Bentuk sel ada yang pipih, memanjang, sangat panjang dan bikonkaf. Sedang ukuran dari sel pada umumnya microskopis. Pada manusia diameter rata-rata kira-kira 10µ, namun pada sel-sel telur yang belum memulai perkembangan, merupakan sel tungal yang biasanya terlihat dengan mata biasa.

Sel pertama kali dikenalkan oleh Robert hooke pada tahun 1665 yang mengamati jaringan gabus pada tumbuhan yang merupakan kesatuan fungsional makhluk hidup. Semua fungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Karena itulah sel dapat berfungsi secarqa autimon asalkan seluruh kebutuhan hidupnya terpenuhi .

B. Tujuan Penelitian
Maksud dari praktikum biologi dasar tentang sel tumbuhan, sel hewan dan benda – benda kecil lainya adalah agar praktikan dapat mengetahui dan membedakan sel hewan dan tumbuhan.
Tujuan dari praktikum biologi dasar tentang sel tumbuhan, sel hewan dan benda – benda kecil lainnya adalah agar praktikan dapat menerapkan penggunaan mikroskop dengan baik dan benar.
                                      
BAB 2 PEMBAHASAN

A.Pengertian Sel
Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis. Semua fungsi kehidupan di atur dalam suatu sel dan berlangsung didalamnya. Sel juga terbagi menjadi 2 yaitu: sel eukariota, dan sel prokariota. Sel prokariota beradaptasi dengan kehidupan uniselular, sedangkan sel-sel eukariota beradaptasi untuk hidup saling kerja sama dalam lingkup yang rapi.
Sel adalah unit organisasi terkecil yang mengatur kehidupan makhluk hidup. Sel berdiferensiasi membentuk jaringan.

B.Bentuk – Bentuk Sel dan Fungsinya
Pada sel hewan bentuknya tidak tetap karena tidak memiliki dinding sel , sehinga membrane sel dapat bergerak dengan bebas. Pada tumbuhan bentuknya tetap karenamemiliki dinding sel, sehingga gerakaan membrane sel terbatas. Sel bisa berbentuk batang (basil), bulat (coclus), oval dan spiral.

Sel berbentuk pipih contohnya sel epitel, berbentuk tabung contohnya sel penyangga pada daun, berbentuk bulat contohnya sel basil dan berbentuk oval serta spiral (Supriyono,2007).

C.Bagian – Bagian Sel dan Fungsinya

Sel tersusun atas beberapa bagian :
a.       Membran plasma
Berfungsi untuk melindungi sel, mengatur keluar masuknya zat-zatdan sebagai respirator dari rangsanganluar sel.

b.      Sitoplasma
Sebagai tempat berlangsungnya reaksi metabolisme sel.

c.       Nukleus
Sebagai pengendali kehidupan sel, pengatur pembelahan sel, pengatur warisan sifat dan pengatur pembelahan sel.

d.      Lisosom
Berfungsi mencerna zat-zat yang masuk ke dalam sel.

e.      Retikulum Endoplasma Halus
Berfungsi mensitesis lemak, dan menetralisir racun.

f.        Kompleks Golgi
Organel yang menampung dan mengolah protein.

g.       Mikrotobulus
Mengatur dalam pergerakan kromosom saat sel membelah.

h.      Vakuola
Tempat menyimpan cadangan makanan.

i.         Badan Golgi atau apparatus golgi
Merupakan tempat situs respirasi selular.

j.        Kloroplas
Tempat berlangsungnya fotosintesis.  
  
BAB 3 HASIL PENGAMATAN

METODE KERJA (METODOLOGI)
A.Alat 
Alat – alat yang digunakan dalam praktikum biologi dasar tentang  , sel tumbuhan dan benda – benda kecil lainya adalah;
1.  Mikroskop binokuler
2.  Objek glass
3.  Cover glass
4. Silet / Cutter
5. Pensil

B.Bahan 
Bahan – bahan yang digunakan pada praktikum biologi dasar tentang  , sel tumbuhan 
1.Potongan bawang merah
2.Kulit Umbi Bawang Merah

C.Skema Kerja / Cara Kerja
a.Siapkan Mikroskop untuk pengamatan
b.Siapkan preparat sel tumbuhan dengan cara berikut :
1)Potong umbi lapis bawang merah secara membujur.
2)Ambil selapis umbi bawang merah.
3)Lepaskan lapisan epidermis bagian dalam dengan menggunakan pinset/kuku (didapatkan selembar lapisan putih)
4)Potong kecil lapisan epidermis tersebut dan letakkan diatas kaca objek.
5)Tetesi dengan larutan lugol.
6)Tutup dengan kaca penutup.
7)Amati preparat tersebut di bawah mikroskop mula-mula dengan perbesaran 10x10 kemudian gambar hasil pengamatan.
8)Setelah itu ubah perbesaran mikroskop menjadi 10x40 kemudian amati kembali preparat tersebut dan gambar hasil pengamatn.
3.Lapisan epitel pipi bagian dalam
a.Siapkan Mikroskop untuk pengamatan
b.Siapkan preparat sel hewan dengan cara berikut :
1)Ambil sel epitel dengan cara menggoreskan lapisan bagian dalam pipi dengan menggunakan batang korek api
2)Letakkan hasil goresan di atas kaca objek.
3)Tetesi dengan metilen biru kemudian aduk hingga rata.
4)Tutup dengan kaca penutup.
5)Amati preparat tersebut di bawah mikroskop mula-mula dengan perbesaran 10x10 kemudian gambar hasil pengamatan.
6)Setelah itu ubah perbesaran mikroskop menjadi 10x40 kemudian amati kembali preparat tersebut dan hasil pengamatan

BAB 4 HASIL PENGAMATAN

A. Data Hasil PengamatanNama Sel Gambar Tangan Gambar Literatur
1 Bawang merah
 
10x10                                                          10x40

B.Pembahasan
Þ    Analisis Prosedur
1. Bawang merah
Pertama-tama mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan , mula-mula menyayat kulit bawang tipis –tipis dengan menggunakan silet, kemudian meletakan pada objek glass dan menetesi menggunakan larutan lugol, kemudian menutup dengan cover glass kemudian mengamati dengan menggunakan microskop dengan perbesaran 10x10 dan 10x40 kemudian mengamati dan menggambar untuk menuliskan hasil.

BAB 5 PENUTUP

A.Kesimpulan
Setelah melakukan praktikum biologi mengenai sel hewan, sel tumbuhan dan hewan – hewan kecil lainnya dapat di simpulkan bahwa;

1.Sel merupakan penyusun struktur kehidupan yang paling kecil atau paling sederhana.

2.Pada sel hewan bentuk sel tidak tetap karena tidak memiliki dinding sel sehingga membrane sel dapat bergerak dengan bebas.

3.Pada tumbuhan memiliki bentuk yang tetap karena memliki sel sehingga gerakan membrane sel terbatas.

4.Pada praktikum mengenai sel hewan dan tumbuhan adapun alat-alat yang digunakan diantaranya; microskop binokuler, objek glass, tissue silet batang korek api, jarum penthul dan cover glass.

5.Pada praktikum mengenai sel hewan dan tumbuhan adapun alat-alat yang digunakan diantaranya: bawang merah, gabus dan epitel bagian dalam

Related Posts