Contoh Teks Eksplanasi Penyataan Umum, Deretan Penjelas Dan Interpretasi
Terdapat
3 struktur utama dalam teks eksplanasi, yaitu pernyataan umum, deretan
penjelas, dan interpretasi atau penutup.
a.
Contoh Teks Eksplanasi Bagian Pernyataan Umum
1.
Apakah kejadian yang terjadi?
Banjir
telah menenggelamkan seluruh desa.
2.
Dimanakah tempat kejadian bisa terjadi?
Banjir
dapat terjadi di daerah pinggir sungai bahkan dapat meluas ke daerah lain.
3.
Kapan kejadian tersebut terjadi?
Bencana
banjir ini dapat terjadi kapam saja, terutama saat musim penghujan tiba.
4.
Apakah akibat dari kejadian tersebut?
Banjir
ini dapat menelan korban jiwa dan merusak bangunan. Air yang merendam bangunan
dapat mengakibatkan kerusakan permanen sehingga bangunan sulit diperbaiki.
5.
Jelaskan pengertian fenomena yang sedang berlangsung!
Banjir
merupakan sebuah peristiwa dimana air yang seharusnya terserap ke tanah tidak
terserap dengan baik. Air yang berlebih kemudian menggenang di permukaan tanah.
Banjir bisa terjadi secara bertahap, namun ada pula banjir yang datang secara
tiba-tiba dari luapan sungai atau laut dengan kekuatan yang besar. Rumah dan
bangunan bisa hancur karena tersapu air yang berkekuatan besar ini.
b.
Contoh Teks Eksplanasi Bagian Deretan Penjelas
1.
Apakah ada dampak peristiwa ini?
Banjir
tersebut datang secara tiba-tiba dari arah sungai, dan menyapu desa.
2.
Bagaimana awal mula kejadian?
Hujan
mengguyur desa tersebut sejak malam sebelumnya.
3.
Bagaimana urutan peristiwa tersebut?
Sejak
malam, hujan mengguyur wilayah Halim dan menyebabkan air menggenang di beberapa
desa. Desa Wiku merupakan desa terdampak banjir yang paling parah. Desa ini
terletak paling dekat dengan sungai, dan berada di samping lereng bukit yang
telah dikeruk hingga tidak tersisa pohon satupun di dinding lereng dekat desa. Luapan
air dari sungai terjadi setelah permukaan sungai naik pada malam hari,
sedangkan hujan tak kunjung berhenti. Warga kemudian mengungsi dan meninggalkan
rumah begitu saja.
4.
Mengapa kejadian tersebut bisa terjadi?
Banjir
bisa terjadi karena banyak hal. Dalam kejadian ini, penyebab utama banjir
adalah hujan yang terjadi terus menerus. Jumlah air yang turun sangat banyak.
Namun sayangnya penyerapan air ke tanah tidak terjadi dengan baik.
Hal
ini disebabkan tidak ada pohon yang menahan laju air dari gunung. Selain itu,
rumah penduduk juga memiliki halaman yang tertutup semen.
Sehingga
aliran air hanya bisa melewati selokan kecil yang mengarah ke sungai. Sungai
yang seharusnya dalam dan bisa menampung air juga tidak dapat menerima aliran
air terlalu banyak, karena dasar sungai telah meninggi. Selama 5 tahun
terakhir, tidak dilakukan pembersihan sungai. Banyak sampah yang mengendap
bersama lumpur di dasar sungai.
c.
Contoh Teks Eksplanasi Bagian Interpretasi (Boleh Ada Atau Tidak)
1.
Bagaimana rangkuman peristiwa secara singkat?
Banjir
yang terjadi di Halim, memang bukan banjir yang terbesar. Bencana ini terjadi
dalam waktu satu malam dan menghancurkan hampir seluruh desa.
2.
Apakah penyebab peristiwa tersebut?
Banjir
terjadi karena kurangnya daerah resapan air. Halaman rumah diberi lapisan semen
hingga tidak menyisakan tanah untuk meresapnya air. Sungai seringkali dijadikan
tempat sampah massal, dan jarang dibersihkan, sehingga dasar sungai tersebut
semakin dangkal. Kemudian, lereng gunung yang seharusnya penuh pohon telah
gundul sehingga tidak mampu menahan laju aliran air ketika hujan tiba.
Akibatnya, air dengan lancar meluncur ke arah pemukiman penduduk.